Hamparan pasir putih yang lembut dengan air laut yang jernih dijamin bakal bikin Sobat PPHI betah di Pantai Paal yang ada di Likupang. Gradasi warna air lautnya indah, pepohonan yang rindang di sepanjang pantai juga menambah suasana asri. berjalan menyusuri pantai, main air, snorkeling atau berenang. Banyak juga wisatawan yang memacu adrenalin dengan naik banana boat. 

Selain Pantai Paal, ada juga Pantai Pulisan yang menawarkan lanskap perbukitan di kejauhan. Karena letaknya tersembunyi, pantai ini dikenal dengan nama ‘the hidden paradise’. keistimewaan pantai ini adalah posisinya yang sangat strategis sehingga wisatawan bisa menikmati sunrise, sekaligus sunset. Spot menarik lainnya di pantai ini adalah goa di bibir pantai di sisi tebing yang berwarna kecoklatan.

Tak hanya dianugerahi panorama pantai, laut, serta perbukitan yang memikat, budaya masyarakat setempat juga terjaga kelestariannya. Keistimewaan berikutnya, Likupang juga berada di dekat Wallace Conservation Center. Di beberapa pantai terdapat spesies langka penyu hijau. Habitat burung maleo dan makaka hitam juga berkembang dengan baik. 

Spot + Aktivitas

Pantai Paal

Pantai dengan pasir putih yang lembut, cocok untuk dijadikan spot aktivitas permainan maupun olahraga pantai. Fasilitas yang tersedia cukup memadai, mulai dari gazebo, warung makan, hingga tempat bilas. 

Pantai dan Bukit Pulisan

Air lautnya yang jernih membuat Sobat PPHI bisa melihat pemandangan di dalam air. Latar bukit dikejauhan membuat panorama laut makin indah dipandang mata. Hamparan padang savana menjadi tambahan daya pikat yang eksotis. 

Pulau Gangga

Menjadi destinasi spot diving utama di kawasan Likupang. Panorama alamnya cocok dijadikan objek utama untuk Sobat PPHI yang suka fotografi. Apalagi pemandangan kehidupan bawah lautnya.

Ekowisata Desa Bahoi

Menyajikan pemandangan hutan bakau yang asri. Ada jembatan yang dibuat mengikuti arah pertumbuhan mangrove, yang membuatnya terlihat unik. Beragamnya terumbu karang dan hewan laut menyuguhkan pemandangan bawah laut yang memukau.

Pulau Lihaga

Pulau tak berpenghuni ini menyandang gelar surga kecil di Likupang karena pesonanya yang sangat memikat. Sobat PPHI bisa menginap di Pulau Lihaga dengan membawa perlengkapan kemah. Fasilitasnya cukup lengkap, tersedia kamar mandi dan toilet untuk wisatawan. Pesona utamanya adalah dominasi pasir putih yang lembut dengan air laut yang sangat jernih. 

Masjid Terdekat

• Masjid Awwal Fathul Mubien 🡪 Jl. Hasanuddin Kota Manado.
• Masjid Imam Bonjol 🡪 Desa Lota, Kecamatan Pineleng, Minahasa
• Masjid Agung Baitul Makmur 🡪 Jl. Jendral Ahmad Yani, Gogagoman, Kotamobagu.
• Masjid Masyhur 🡪 Jl. Kp. Arab, Istiqlal, Kec. Wenang, Manado

Sumber:  Buku Daya Tarik Bali Baru: Panduan Pariwisata Ramah Muslim di 5 Destinasi Favorit. Karya Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah

(Ami)

Sobat PPHI udah tau kan kalau salah satu daya tarik wisata di Labuan Bajo adalah Taman Nasional Komodo nya? Di sana kamu bisa melihat langsung kadal raksasa purba yang hidup di alam bebas. Selain melihat dari jarak dekat, Sobat PPHI juga bisa berfoto dengan hewan yang beratnya hingga 90 kilogram ini, loh. 

Karena gigitan komodo yang sangat beracun dan kemampuannya berlari hingga kecepatan 18-20 kilometer per jam, kamu akan didampingi oleh pemandu selama berada di lokasi untuk menghindari hal-hal berbahaya. 

Taman Nasional Komodo memiliki tiga pulau utama, yakni Pulau Komodo, Pulau Rinca, dan Pulau Padar, yang memiliki keunikannya masing-masing. Selain Komodo, Sobat PPHI dapat menemukan hewan lain seperti kuda, banteng liar, rusa, babi hutan jantan, ular, kera, dan berbagai jenis burung yang hidup di habitat aslinya. 

Keindahan alam bawah laut di Taman Nasional Komodo juga tak kalah indah, loh. Banyak wisatawan yang menyebut perairan TNK sebagai salah satu tempat menyelam terbaik di dunia. Pesona ikan dan terumbu karangnya yang beraneka warna sungguh sangat memukau. 

Spot + Aktivitas

Bukit Cinta 

Bukit cinta dikenal juga dengan nama bukit Silvia. Menawarkan pemandangan alam berupa laut biru yang tenang, deretan pepohonan hingga bukit-bukit hijau, panorama yang tersaji akan memanjakan mata.

Walaupun trek yang dilalui berupa jalanan menanjak yang gersang, tapi tak usah khawatir karena Sobat PPHI akan tetap merasa sejuk dari semilir angin yang berhembus tiada henti. Bukit ini menjadi salah satu spot terbaik untuk menyaksikan matahari terbenam. 

Pulau Komodo

Pulau utama tempat tinggal komodo ini dapat dicapai setelah menempuh perjalanan selama kurang lebih dua jam dari Labuan Bajo. Sebelum bertemu dengan para kadal raksasa, Sobat PPHI harus melakukan trekking dengan menjelajahi bukit dan padang. Rasa lelahmu akan terbayar dengan pemandangan serta pengalaman yang didapatkan.

Pantai Pink

Pantai yang menyuguhkan hamparan pasir berwarna merah muda ini menawarkan pemandangan yang eksotis. Selain keunikan pasir pantainya yang berwarna merah muda, habitat laut di sekitar pantai pink juga sangat menawan. Ada tebing di sekitar pantai yang bisa Sobat PPHI daki untuk menikmati panorama pantai pink dari kejauhan.

Pulau Rinca

Walau tak sebanyak di Pulau Komodo, di Pulau Rinca juga terdapat komodo yang jauh lebih agresif. Suguhan panorama utamanya berupa perpaduan padang savanna, lautan biru yang membentang, serta bukit-bukit hijau. 

Pulau Padar 

Aktivitas utama yang bisa dilakukan di sini adalah trekking untuk menikmati keindahan sekitar dari atas bukit. Gugusan pulau kecil yang tersebar di sekitar pulau padar menambah keindahan pemandangan yang akan menghipnotis mata Sobat PPHI.

Air Terjun Cunca Wulang 

Bukan hanya pulau dan lautnya yang indah, Labuan Bajo juga memiliki pesona di air terjunnya. Air terjun Cunca Wulang mengalir dari celah bebatuan dua tebing di antaranya. Sobat PPHI bisa berenang di kolam bawah air terjun, melompat dari ketinggian, hingga mendaki tebing.

Gua Rangko

Gua Rangko dapat dicapai setelah melakukan trekking selama 20 menit melalui jalan setapak dengan pepohonan yang rindang. Sobat PPHI akan disambut stalagmit dan slatagtit yang berjajar indah di mulut gua. Di bagian dalam gua, ada kolam air asin dengan kedalaman 7 meter yang bisa dijadikan tempat berenang maupun berendam.

Masjid Terdekat

• Masjid Al-Muhajirin 🡪 Pasar Baru Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur
• Masjid Baiturrahim 🡪 Lamtoro, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur
• Masjid Nurus Syuhada 🡪 Jl. Soekarno Hatta, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur
• Masjid Nurul Falaq 🡪 Jl. Yos Sudarso, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur

Sumber: Buku Daya Tarik Bali Baru: Panduan Pariwisata Ramah Muslim di 5 Destinasi Favorit. Karya Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah

(Ami)

Kalau Sobat PPHI lagi nyari destinasi dengan perpaduan budaya dan pemandangan bawah laut yang memukau, mungkin kamu harus berkunjung ke Mandalika, Nusa Tenggara Barat. Selain keindahan pemandangan bawah laut, Sobat PPHI juga bisa menikmati pantainya yang memesona, hingga kearifan budaya lokal yang luar biasa.

Banyak aktivitas yang bisa dilakukan di Mandalika. Di Pantai Seger, Sobat PPHI bisa melakukan snorkeling atau diving untuk menikmati hamparan bentang alam bawah laut. Selain berenang, kamu juga bisa bermain air atau sekadar berjalan santai menyusuri area pantai berpasir putih ini. Ombak yang menantang juga terhampar untuk ditaklukkan para pecinta selancar. 

Selain area pantai dan lautnya, kawasan hijau di Mandalika juga tak kalah elok. Pemandangan bukit, kekayaan budaya, kesenian, dan situs-situs budaya menjadi daya tarik lain dari Mandalika. 

Desa adat yang berlokasi di sekitar pantai akan menyambutmu dengan alunan musik tradisionalnya. Di desa adat Sade Sobat PPHI juga bisa ikut menyaksikan pembuatan tenun ikat khas Lombok. 

Spot + Aktivitas

Sirkuit Mandalika

Sirkuit balap kelas dunia ini menjadi salah satu daya tarik utama di Mandalika. Dengan panorama alam yang cantik berupa lanskap bibir pantai dan perbukitan di kejauhan, siapapun yang menyaksikannya pasti akan terpukau dengan keindahannya. 

Bukit Merese

Spot terbaik untuk menyaksikan matahari terbenam atau sunset dari atas perbukitan yang hijau ini. Pemandangan laut yang terbentang akan menjadi penutup hari yang indah untuk disaksikan, bersama dengan hembusan angin yang menyegarkan. 

Goa Bangkang

Indahnya cahaya matahari yang tembus melalui lubang-lubang goa menjadi daya tarik utama spot yang satu ini.  Cahaya terang yang merasuk ke dalam gelapnya goa memberikan kesan dramatis, yang menjadi keunikan tersendiri bagi siapapun yang memandangnya. 

Batu Payung

Batu karang berbentuk payung yang ada di kawasan Pantai Tanjung Aan ini telah menjadi landmark khas di Kawasan Wisata Mandalika. Berbagai keindahan karang tersebar di sepanjang Pantai Tanjung Aan. 

Pantai Kuta Mandalika

Hamparan lautan biru menjadi panorama yang tersaji disertai lanskap berupa pemandangan perbukitan hijau di kejauhan. Berbagai wahana bermain maupun tempat kuliner telah tersedia di kawasan pantai berpasir putih ini.

Pantai Seger

Gugusan bukit di kejauhan menjadi panorama utama selain hamparan lautan biru. Keindahan alam bawah lautnya juga menjadi daya tarik untuk melakukan aktivitas snorkeling maupun berkano.

Pantai Tanjung Aan

Kondisi pantainya yang masih sepi dapat menjadi alternatif untuk Sobat PPHI kunjungi. Aktivitas utama yang bisa kamu lakukan di Pantai Tanjung Aan adalah berselancar dengan ombak yang ideal. 

Desa Adat Sade

Berbagai kearifan budaya lokal tersaji di sini. Desa Sade merupakan tempat tinggal penduduk asli Lombok. Mengelilingi desa dan menikmati arsitektur rumah tradisional dapat menjadi aktivitas yang Sobat PPHI lakukan. Berbagai gelaran budaya seperti musik, tarian, maupun permainan tradisional menjadi suguhan utama di desa ini. 

Masjid Terdekat

• Masjid Raya Hubbul Wathan 🡪 Jalan Udayana No. 2A Mataram Barat, Selaparang, Kompeks Islamic Center Kota Mataram.
• Masjid Raya Nurul Bilad 🡪 Kuta, Pujut, Lombok Tengah.
• Masjid Al Akbar Masbagik 🡪 Jalan Nasional, perempatan Desa Masbagik Utara, Kecamatan Masbagik, Kabupaten Lombok Timur.
• Masjid Agung Praya 🡪 Jalan Sukarno Hatta Praya, Lombok Tengah.
• Masjid Jamiq Al Mujahidin Selong 🡪 Jalan TGH Abdul Majid No. 110, Sandubaya, Selong, Kabupaten Lombok Timur.

Sumber:  Buku Daya Tarik Bali Baru: Panduan Pariwisata Ramah Muslim di 5 Destinasi Favorit. Karya Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah

(Ami)

Sobat PPHI tau gak kalau Candi Borobudur merupakan candi terbesar di dunia? Candi ini memiliki sepuluh tingkatan yang disusun secara simetris dari dua juta lebih potongan batu vulkanik. 

Batuan vulkanik tersebut dipotong-potong dalam beberapa ukuran dan disusun secara punden berundak. Tiga tingkat bagian atasnya berbentuk bundar dan melingkar, sementara tingkatan-tingkatan di bawahnya berbentuk bujur sangkar. 

Didominasi oleh 72 stupa terawang, satu stupa induk, dan 504 patung arca, bangunan yang didominasi warna abu-abu ini tampak menjulang dari kejauhan. Sementara relief-relief yang terukir di batu candi menceritakan berbagai aspek kehidupan. 

Candi Borobudur yang memiliki makna sebagai candi di atas bukit ini sudah dua kali mengalami pemugaran. Sejak 13 September 199, Candi Borobudur telah diakui sebagai World Wonder Heritage oleh UNESCO. Selain menjadi lambang Provinsi Jawa Tengah, Candi dengan luas bangunan utama 123 meter x 123 meter ini telah menjadi ikon wisata Indonesia. 

Spot + Aktivitas

Museum Karmawibhangga 

Museum arkeologi yang disebut juga sebagai Museum Borobudur ini terletak 400 meter di sebelah utara candi. Berisi berbagai koleksi artefak dari sekitar Candi Borobudur dan Jawa Tengah. Cocok untuk dikunjungi Sobat PPHI yang ingin belajar sejarah dan budaya. 

Museum Kapal Samudra Raksa

Berisi gambar atau lukisan yang ditemukan di berbagai daerah Indonesia, museum yang satu ini mengoleksi informasi dan sejarah kemaritiman Indonesia. Selain Kapal Samudra Raksa, ada berbagai jenis kapal yang digunakan nenek moyang rakyat Indonesia di masa lampau. Ada juga wahana interaktif tentang perkembangan perkapalan di museum ini.

Candi Mendut 

Terletak sekitar tiga kilo meter dari Candi Borobudur, candi Mendut memiliki keterkaitan dengan Candi Borobudur dan Candi Pawon. Relief dan patung yang berada di Candi Mendut dinilai memiliki kualitas terbaik. 

Candi Pawon

Berlokasi dua kilometer dari Candi Borobudur, candi ini memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan dengan Candi Mendut. Terletak di tengah pemukiman penduduk, candi ini sering menjadi objek penelitian para arkeolog.

Punthuk Setumbu

Berlokasi di Dusun Kurahan, Desa Karangrejo, Punthuk Setumbu menjadi spot favorit untuk menyaksikan matahari terbit atau sunrise. Walaupun harus mengeluarkan tenaga ekstra dengan menapaki rute menanjak dari area parkir, panorama alam yang terbentang saat mataharu terbit akan sangat mengagumkan siapapun yang menyaksikannya. Selain sunrise, dari Puthuk Setumbu Sobat PPHI juga dapat menyaksikan lanskap Candi Borobudur

Svargabumi

Terletak di Dusun Ngaran dan Gopalan, Desa Borobudur, Svargabumi menjadi destinasi dengan puluhan spot foto dengan latar area persawahan.

Desa Bahasa Borobudur

Menjadi destinasi tujuan keluarga dengan 32 spot foto, taman bermain anak, permainan angklung, hingga rumah hobit. Di sini Sobat PPHI bisa menikmati keindahan desa dan aktivitas masyarakat sekitar dengan bersepeda.

Dusun Butuh

Bernuansa pegunungan karena berletak di kaki Gunung Sumbing, Dusun Butuh juga dikenal dengan sebutan Nepal van Java. Spot ini dikenal dengan keistimewaan tata ruang alami, yakni posisi perumahan bertingkat yang berjajar rapi menghadap ke arah selatan lereng Gunung Sumbing. Nikmati keindahan desa dan aktivitas masyarakat sekitar dengan bersepeda mengelilingi area dusun.

Masjid Terdekat

• Borobudur Temple Mosque 🡪 Jl. Kompleks Candi Borobudur. (Tersedia empat musala Ring II Candi Borobudur. Salah satunya berukuran cukup besar untuk menyelenggarakan salat Jumat.)
• Al Ikhlas Mosque, Ngaran 🡪 Jl. Badrawati No. 4, Dusun XVII, Borobudur, Kec. Borobudur, Magelang, Jawa  Tengah 56553
• At Taqwa Mosque 🡪 Jl. Syailendra Raya No. 23, Dusun XIV, Borobudur, Kec. Borobudur, Magelang, Jawa Tengah 56553
• Miftahul Hidayah in Jalan Badrawati 🡪 Ngaran Lor, Borobudur, Dusun XVIII, Borobudur, Kec. Borobudur, Magelang, Jawa Tengah 56553

Sumber:  Buku Daya Tarik Bali Baru: Panduan Pariwisata Ramah Muslim di 5 Destinasi Favorit. Karya Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah

(Ami)

Sobat PPHI sudah tau? Ada keistimewaan yang hanya ada di danau toba. Pesona pulau di atas pulau dan danau di atas danau.

Di tengah danau toba terdapat Pulau samosir, yang berdiri di atas pulau sumatera. Sementara Danau Aek Natonang dan Danau Sidihoni yang berada di Pulau Samosir, merupakan dua danau yang membentang di atas Danau Toba. 

Danau vulkanik terbesar di dunia ini menyajikan pemandangan alam yang menyegarkan mata. Hamparan perbukitan hijau, padang rumput. Menenangkan menatap danau luas yang menyerupai lautan ditemani sepoi angin. Apalagi jika menikmati pemandangan dari atas bukit

Spot + Aktivitas

Bukit Gajah Bobok

Dari atas bukit yang membentang bak gajah yang sedang tidur ini, Sobat PPHI bisa menikmati hamparan danau yang luas. Aktivitas yang bisa kamu lakukan di sini adalah trekking dan berkemah.

Bukit Siadtaratas

Di bukit ini terbentang rerumputan dan pepohonan hijau yang meneduhkan mata. Kabarnya sih, mirip banget sama perbukitan yang ada di Selandia Baru. Sobat PPHI bisa trekking maupun berkemah di lokasi yang satu ini.

Bukit Holbung 

Dari atas bukit Holbung, mata Sobat PPHI akan dimanjakan dengan pemandangan Danau Toba yang tampak seperti lautan. Bukan hanya itu, rumah penduduk yang terletak di kejauhan pun tampak seperti miniatur. Aktivitas yang bisa kamu lakukan di sini adalah trekking dan berkemah.

Lembah Bakkara 

Lembah ini menyuguhkan pemandangan hamparan pemandangan hijau dengan aliran sungai yang cukup tenang di tengahnya. Cocok jadi spot foto buat Sobat PPHI yang gemar fotografi.

Ait Terjun Situmurun 

Air terjun ini menyuguhkan keunikan karena terdiri dari tujuh tingkat dan alirannya langsung jatuh ke Danau Toba. Sobat PPHI dapat naik perahu ataupun berenang loh di sini.

Geosite Spinsur 

Sobat PPHI dapat menikmati pemandangan hamparan pohon pinus yang menyajikan pesona alam dengan udara yang sejuk. Panorama alamnya bisa dijadikan latar yang indah untuk kegiatan fotografimu. 

Dolok Nauli Park

Aroma pohon pinus yang semerbak ditambah semilir angin yang sejuk akan membawa ketenangan untuk Sobat PPHI. Cocok jadi spot foto buat Sobat PPHI yang gemar fotografi.

Pantai Lumban Silintong 

Pantai yang satu ini menawarkan panorama tepian Danau Toba dengan deretan kafetaria. Selain menikmati pemandangan, Sobat PPHI bisa berenang loh di pantai ini.

Masjid Terdekat

• Masjid Raya Taqwa Parapat 🡪 Jl. SM Raja No. 2, Parapat, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara 
• Masjid Nurul Islam 🡪 Jl. Siti Aminah Samosir, Desa Tambun Sukkean, Kecamatan Onan Runggu, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara
• Masjid Al Hasanah 🡪 Jl. Danau Toba, Kelurahan Pasar Pangururan, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara
• Masjid Al Ikhlas 🡪 Desa Tuktuk Siadong, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara
• Masjid Raya Al-Hidayah Porsea 🡪 Jl. Prof. Dr. Midian Sirait, Kecamatan Porsea, Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara

Sumber:  Buku Daya Tarik Bali Baru: Panduan Pariwisata Ramah Muslim di 5 Destinasi Favorit. Karya Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah

(Ami)