Sobat PPHI udah tau kan kalau salah satu daya tarik wisata di Labuan Bajo adalah Taman Nasional Komodo nya? Di sana kamu bisa melihat langsung kadal raksasa purba yang hidup di alam bebas. Selain melihat dari jarak dekat, Sobat PPHI juga bisa berfoto dengan hewan yang beratnya hingga 90 kilogram ini, loh. 

Karena gigitan komodo yang sangat beracun dan kemampuannya berlari hingga kecepatan 18-20 kilometer per jam, kamu akan didampingi oleh pemandu selama berada di lokasi untuk menghindari hal-hal berbahaya. 

Taman Nasional Komodo memiliki tiga pulau utama, yakni Pulau Komodo, Pulau Rinca, dan Pulau Padar, yang memiliki keunikannya masing-masing. Selain Komodo, Sobat PPHI dapat menemukan hewan lain seperti kuda, banteng liar, rusa, babi hutan jantan, ular, kera, dan berbagai jenis burung yang hidup di habitat aslinya. 

Keindahan alam bawah laut di Taman Nasional Komodo juga tak kalah indah, loh. Banyak wisatawan yang menyebut perairan TNK sebagai salah satu tempat menyelam terbaik di dunia. Pesona ikan dan terumbu karangnya yang beraneka warna sungguh sangat memukau. 

Spot + Aktivitas

Bukit Cinta 

Bukit cinta dikenal juga dengan nama bukit Silvia. Menawarkan pemandangan alam berupa laut biru yang tenang, deretan pepohonan hingga bukit-bukit hijau, panorama yang tersaji akan memanjakan mata.

Walaupun trek yang dilalui berupa jalanan menanjak yang gersang, tapi tak usah khawatir karena Sobat PPHI akan tetap merasa sejuk dari semilir angin yang berhembus tiada henti. Bukit ini menjadi salah satu spot terbaik untuk menyaksikan matahari terbenam. 

Pulau Komodo

Pulau utama tempat tinggal komodo ini dapat dicapai setelah menempuh perjalanan selama kurang lebih dua jam dari Labuan Bajo. Sebelum bertemu dengan para kadal raksasa, Sobat PPHI harus melakukan trekking dengan menjelajahi bukit dan padang. Rasa lelahmu akan terbayar dengan pemandangan serta pengalaman yang didapatkan.

Pantai Pink

Pantai yang menyuguhkan hamparan pasir berwarna merah muda ini menawarkan pemandangan yang eksotis. Selain keunikan pasir pantainya yang berwarna merah muda, habitat laut di sekitar pantai pink juga sangat menawan. Ada tebing di sekitar pantai yang bisa Sobat PPHI daki untuk menikmati panorama pantai pink dari kejauhan.

Pulau Rinca

Walau tak sebanyak di Pulau Komodo, di Pulau Rinca juga terdapat komodo yang jauh lebih agresif. Suguhan panorama utamanya berupa perpaduan padang savanna, lautan biru yang membentang, serta bukit-bukit hijau. 

Pulau Padar 

Aktivitas utama yang bisa dilakukan di sini adalah trekking untuk menikmati keindahan sekitar dari atas bukit. Gugusan pulau kecil yang tersebar di sekitar pulau padar menambah keindahan pemandangan yang akan menghipnotis mata Sobat PPHI.

Air Terjun Cunca Wulang 

Bukan hanya pulau dan lautnya yang indah, Labuan Bajo juga memiliki pesona di air terjunnya. Air terjun Cunca Wulang mengalir dari celah bebatuan dua tebing di antaranya. Sobat PPHI bisa berenang di kolam bawah air terjun, melompat dari ketinggian, hingga mendaki tebing.

Gua Rangko

Gua Rangko dapat dicapai setelah melakukan trekking selama 20 menit melalui jalan setapak dengan pepohonan yang rindang. Sobat PPHI akan disambut stalagmit dan slatagtit yang berjajar indah di mulut gua. Di bagian dalam gua, ada kolam air asin dengan kedalaman 7 meter yang bisa dijadikan tempat berenang maupun berendam.

Masjid Terdekat

• Masjid Al-Muhajirin ? Pasar Baru Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur
• Masjid Baiturrahim ? Lamtoro, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur
• Masjid Nurus Syuhada ? Jl. Soekarno Hatta, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur
• Masjid Nurul Falaq ? Jl. Yos Sudarso, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur

Sumber: Buku Daya Tarik Bali Baru: Panduan Pariwisata Ramah Muslim di 5 Destinasi Favorit. Karya Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah

(Ami)